Sabtu, 04 November 2017

Tips Mengerjakan Tes Kraepelin/tes koran dengan benar


Waawww, hehe mungkin agan yang belum tau sebelumnya akan berkata seperti itu, dalam kertas sebesar A3 hanya terdapat sekumpulan angka dan angka. Tapi tenang saja test kreapelin ini mudah ko asal agan agan semua tau penilaian dan tips mengerjakannya seperti apa...
Untuk itu admin coba kupas mengenai tes kreaplin ini. Yap baca dengan baik sampe tuntas ya. Hehe

Tes kreapelin yaitu salah satu jenis psikotes yang berisi susunan angka-angka dengan bentuk jalur yang biasanya terdapat pada kertas ukuran A3 sebesar koran, makanya tes ini sering juga disebut sebagai tes koran. Cara mengerjakannya Yaitu dengan menjumlahkan dua angka yang saling berdekatan dengan waktu tertentu yang telah ditetapkan oleh pengawas.

Dalam mengerjakan tes kraepelin ini agan diminta untuk melakukan hitungan sederhana, yaitu menjumlahkan deretan angka-angka. Namun jumlah deretan angka yang dihitung sangat banyak seperti lembaran koran. Untuk mengerjakan tes ini dibutuhkan konsentrasi, ketelitian, stabilitas emosi dan daya tahan dalam mengerjakan sesuatu.

Tes kraepelin ini suatu test untuk melakukan penjumlahan perhitungan angka dari bawah ke atas dengan instruksi “PINDAH” yang berarti agan mengerjakan kembali hitungan dnegan berpindah ke kolom sebelah kanan/kiri sesuai arahan dan memulai menghitung dari bawah kembali dan seterusnya.

Tips mengerjakan tes Kreapelin

Usahakan agan teliti dalam menjumlahkan angka demi angka dengan benar dan harus stabil pada masing-masing kolom. Kendalikan diri jangan terlalu berambisi dan bernafsu tinggi... Ingat, pada tahap test ini agan diminta untuk selalu stabil grafiknya dan admin sarankan untuk naik pada grafik akhirnya supaya agan dinilai tahan terhadap tekanan dan mampu bekerja secara terus menerus. Nahh yang admin sarankan juga jangan sampai pada saat awal-awal grafiknya tinggi, pada grafik selanjutnya mengalami penurunan yang sangat drastis itu hal yang tidak dianjurkan.

Untuk menghemat tenaga dan waktu agan diharuskan menghindari kesalahan dalam pengisian, karena semakin banyak kesalahan yang agan lakukan menunjukkan bahwa agan tidak teliti, ceroboh, tidak cermat dan tidak hati-hati serta kurang memiliki daya tahan yang cukup terhadap tekanan  yang diberikan atasan.

Cara Mengerjakan Test Kraepelin


Cara mengerjakan tes kraepelin yaitu dengan cara menjumlahkan dua buah angka yang ada dan kemudian jawabannya ditulis disela-sela dua angka yang dijumlahkan tersebut. Jika hasil penjumlahan berupa bilangan puluhan (dua digit) maka anda cukup menuliskan digit terakhirnya saja atau angka satuannya saja .

Seperti dijelaskan diatas, bahwa dalam mengerjakan tes kraepelin yaitu dengan menjumlahkan angka dari bawah ke atas (3 + 1 = 4) maka hasil ditulis disela-sela angka 3 dan 1. Sedangkan pada angka selanjutnya (1 + 9 = 10) maka angka yang ditulis hanya 0 saja karena termasuk dalam bilangan puluhan.

Penilaian yang diambil dari tes kraepelin bukan karena tinggi angka yang dijumlahkan melainkan hasil grafik yang dihasilkan dalam mengerjakan tes tersebut. Buatlah patokan berapa angka yang anda harus kerjakan, sehingga anda akan mendapatkan hasil yang bagus. Perhatikan gamabar dibawah.
Berikut penjelasan dalam tes krepelin :

1.Jika agan memperoleh hasil grafik datar, maka menunjukkan bahwa anda didalam bekerja stabil

2. Jika agan memperoleh hasil grafik naik, maka menunjukkan bahwa anda didalam bekerja akan menunjukkan peningkatan dan dapat berprestasi.

3. Jika anda memperoleh hasil grafik menurun, maka menunjukkan bahwa anda didalam bekerja akan menunjukkan penurunan seperti mudah lelah, kurang berprestasi, mudah bosan dan mudah jenuh.

4. Jika anda memperoleh hasil grafik yang seimbang, maka menunjukkan bahwa anda di dalam bekerja akan menunjukan ketidak stabilan.

Demikian artikel yang admin tulis ini Semoga Bermanfaat untuk agan-agan semua. Sukses selalu ya salam dari saya

By: Dwi Rizki Ramdani